www.depoktren.com–Akhir-akhir ini, tindak kejahatan jalanan perampasan HP marak terjadi di Kota Depok. Dalam satu minggu terakhir ini, setidaknya ada tiga kasus perampasan HP yang terjadi yakni permapasan HP yang terjadi di wilayah Cimanggis, Tapos dan Cilodong.
Bahkan, tak segan-segan para pelaku saat merampas HP menciderai korbannya, seperti yang dilakukan tiga pelaku yang masih berstatus pelajar KR (14), GS (16) dan YR (16) yang merampas HP milik seorang pelajar wanita, Gita (12). Ketiga pelaku merampas HP dengan juga mengancam korbannya menggunakan senjata tajam, celurit dan sempat menyabetkan celurit yang hanya mengenai jaket yang dikenakan korban.
“Ketiga pelaku akhirnya berhasil kami tangkap setelah mendapat laporan dari korban. Ketiga pelaku merupakan pelajar SMP,” kata Kalolsek Cimanggis, Depok, Kompol Suyud, di Mapolres Depok, Juma (18/1/2019).
Kejadian perampasan HP juga terjadi di wilayah Sukmajaya. Korban Kefin (11), HP yang dipegangnya dirampas pengendara motor berboncengan yang mengenakan jaket dan helm ojel online (ojol). “Dalam satu minggu ini, ada tujuh laporan korban perampasan HP. Tiga kejadian perampasan HP, pelakunya berhasil ditangkap,” ujar Kapolres Depok, Kombes Pol Didik Sugiarto.
Didik mengutarakan, saat ini kejahatan jalanan di Depok cukup menonjol yakni pejambretan, perampasan HP dan tawuran pelajar. “Ada sejumlah titik rawan kriminalitas jalanan yang kami pantau yakni diataranya di Jalan Juanda, Jalan Siliwangi, Jalan Raya Bogor dan Jalan Boulevard Grand Depok City (GDC),” ungkapnya.
Menurut Didik, pemantauan puluhan titik kriminalitas jalanan akan diperketat terutama dengan menambah alat pengawasan seperti CCTV dan lampu penerangan. “Tentu kami juga akan meningkatkan patroli di sejumlah titik rawan kriminalitas. Selain semua itu, juga perlu adanya peran serta masyarakat luas dalam menekan tindak kejahatan mulai dari lingkungan keluarga dan lingkungan tetangga,” tuturnya. (Papi Ipul/Rus)
713 total views