www.depoktren.com–Sebanyak 46 warga Depok menjadi korban tsunami yang melanda Provinsi Banten pada Sabtu malam (22/12/2018). Korban dilarikan ke Rumah Sakit Puri Cinere, Depok, Minggu (23/12/2018).
Para korban tersebut merupakan karyawan PLN Gandul, Depok yang sedang melaksanakan kegiatan gathering di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten.
Dari 46 korban tersebut, yang meninggal dunia tiga orang dan yang ditangani dan masih dirawat ada 18 pasien. Lima orang diantaranya diambil tindakan untuk melakukan operasi. “Sedangkian 25 orang lainnya diperbolehkan pulang karena berbagai macam pertimbangan dan alasan,” ujar Kepala Bagian Humas Rumah Sakit Puri Cinere, Widia Karmadyanti, di Rumah Sakit Puri Cinere, Depok, Senin (24/12/2018).
Menurut Widia, pihaknya tidak hanya fokus dalam pengobatan yang intensif saja. Sebab, Rumah Sakit Puri Cinere juga menyiapkan Tim Trauma Terpadu bagi korban tsunami.
“Di dalam Tim Trauma Terpadu, kami menyiapkan pisikolog untuk mendampingi para korban tsunami. Dengan tim tersebut diharapkan dapat membantu para korban menghilangkan bekas trauma yang di rasakannya,” jelasnya.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris yang didampingi Kapolresta Depok, Kombes Pol, Didik Sugiarto turun langsung menyambangi para korban di Rumah Sakit Puri Cinere, Senin (24/12/2018). “Kami menyampaikan turut berbela sungkawa kepada para korban tsunami khususnya warga Kota Depok,” ucap Idris.
Korban yang meninggal dunia yakni ibu bersama dua anaknya atas nama Yayah Nuryanah (34) Khairul Azzam (11) dan Muhammad Zubair Zuhdi (4). “Mereka adalah istri dan anak dari Ahmad Koharudin warga RT 07/02 Kelurahan Ratujaya, Kecamatan Cipayung,” ungkap Idris.
Dia mengutarakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok ikut serta memberikan bantuan kemanusiaan untuk mengevakuasi korban tsunami di Banten.
“Saya instruksikan kepada PMI dan juga Pemadam Kebakaran Kota Depok untuk mengirimkan satu kendaraan operasional, satu ambulans dan 12 personel untuk berperan aktif membantu evakuasi korban tsunami. “Ini untuk membantu melakukan proses evakuasi di lokasi bencana,” terangnya.
Pemkot Depok, juga sudah mengirimkan satu ambulans, serta empat personel PMI Kota Depok ke lokasi terjadinya tsunami di Banten. “Kami mengharapkan, dengan bantuan kemanusiaan itu dapat mempermudah pencarian para korban yang masih hilang,” harapnya.
Berikut nama korban Tsunami Banten yang masih berada di RS Puri Cinere
1. M. Raditya Kamal (Meruyung )
2. Winda Mayasari (Pelumpung)
3. Risma Rayani (Gandul)
4. Mulyadi Sagita (Gandul)
5. Slamet Purwanto (Warung Sila)
6. Yosita Wulandari (Jl Kemuning)
7. Vanesa Triasi (Sawangan )
8. M Rizki Kamal (Meruyung)
9. Hartadi
10. Frans Lisi ( Mega Cinere)
11. Heni Farida (Gandul)
12. Ismail ( Gandul)
13. Oji Wijaya (Depok)
14. Asep Hidayat (Gandul)
15. Rohmain (Gandul)
16. Yulia Yustiana (Cinere)
17. Carmo (Gandul)
18. Ita Fadila (Gandul)
(Wahyu Gondrong)
707 total views
