www.depoktren.com– Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membuka lelang tahap II untuk tiga wilayah kerja eksplorasi dan tiga wilayah kerja produksi.
Tiga WK produksi ini dilelang karena akan habis masa kontraknya oleh operator lama pada 2021 mendatang.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas, Kementerian ESDM, Djoko Siswanto menjelaskan enam lapangan yang dilelang tersebut antara lain, tiga sumur eksplorasi yaitu WK Banyumas, WK Andika Bumi dan WK Southeast Mahakam. Sedangkan tiga sumur produksi yaitu WK Makasar Strait, WK South Jambi B dan WK Selat Panjang.
“WK Eksplorasi yang tiga tersebut kemarin sudah masuk lelang tahap pertama. Tetapi beberapa investor meminta waktu untuk mempelajari kembali. Jadi, kita buka lagi di lelang tahap II ini,” ujar Djoko di Kementerian ESDM, Senin (13/8/2018).
Sedangkan tiga sumur produksi, yaitu Makasar Strait, South Jambi B dan Selat Panjang merupakan sumur yang sudah habis masa kontraknya. Pemerintah memutuskan lelang WK tersebut saat ini agar bisa menjaga produksi.
Blok Makassar Strait dikelola oleh Chevron Makassar Ltd. dengan jumlah produksi minyak mencapai 1.965 barel per hari (bph) dan gas sebanyak 2.84 MMCFD. Blok ini sebenarnya bagian dari proyek laut dalam (Indonesian Deepwater Development) Chevron. Di Blok Makassar Strait ini terdapat beberapa lapangan yakni West Seno dan Maha yang produksinya disebut tidak sesignifikan Gendalo dan Gehem yang berada di Blok Rapak dan Ganal.
Sedangkan Blok Selat Panjang merupakan Blok yang sebenarnya merupakan blok yang dioperatori oleh Petroselat. Sayangnya, perusahaan ini mengalami pailit. Akhirnya, pemerintah akan melelang Blok ini untuk bisa menjaga produksi.
Untuk Blok South Jambi B sendiri sebelumnya, pemerintah telah memberikan hak kelola Blok ini kepada PetroChina. Sayangnya, PetroChina mengatakan tidak berminat tanpa alasan. Sedangkan kontraktor existing, ConocoPhilips dan Pertamina Hulu Energi enggan mengajukan proposal perpanjangan.
Enam Blok ini akan masuk lelang tahap II yang akan dibuka oleh pemerintah pada 14 Agustus ini. Untuk WK Eksplorasi tender ditutup 10 Desember. Sedangkan untuk WK Produksi ditutup pada 20 September. (Supri)
454 total views
