www.depoktren.com–Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menargetkan penyelesaian pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) mencapai 1.000 unit dan septictank sebanyak 4.530 unit. Seluruh pembangunan tersebut, harus rampung pada tahun 2021 agar sesuai dengan standar nasional yang telah ditetapkan.
“Pembangunan IPAL komunal tersebut harus rampung pada tahun 2021. Ini juga merupakan bagian dari upaya pemerintah mewujudkan target nasional 100-0-100 yaitu, 100 persen pencapaian sanitasi yang baik, nol persen kawasan kumuh, dan 100 persen air bersih,” ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris usai meresmikan kegiatan pembangunan IPAL komunal dan septictank Kota Depok tahun 2017 di Kelurahan Ratujaya Kecamatan Cipayung, Depok, Rabu (15/11) lalu.
Idris mengklaim, kegiatan ini adalah salah satu bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat dalam mengatasi pencemaran lingkungan, baik oleh limbah rumah tangga maupun limbah industri. “Harapannya tidak ada lagi kawasan kumuh,” tegasnya.
Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok, Wijayanto mengatakan, pada tahun 2017 ini telah terbangun IPAL sebanyak 31 unit dan septictank sebanyak 1.060 unit. Nantinya, satu IPAL memiliki kapasitas bisa menampung kebutuhan bagi 40 kepala keluarga (KK).
“Jika dikalkulasikan, baru ada 2.300 dari 11 ribu KK yang tertangani sampai saat ini. Tahun 2018 nanti kita usulkan untuk bangun empat IPAL dan 700 septictank. Mudah-mudahan pembangunan yang setiap tahun terus berjalan, memudahkan kita dalam mencapai target di 2021,” pungkas Wijayanto di Balai Kota Depok, Jumat (17/11/2017). (Advetorial/Rus)
605 total views
