Bentengi Bayi dari Biang Keringat

0
670

IMG_20140510_140406_edit_edit

depoktren.com-Bayi anda kena biang keringat? Tak usah sedih. Di iklim tropin dengan panas menyengat seperti di Indonesia, biang keringat atau keringet buntet sering terjadi pada bayi berusia dibawah enam bulan.
“Biang keringat memang bisa terjadi pada anak, terutama pada bayi baru lahir. Penyebabnya adalah cuaca yang panas,” ujar dokter Jeanne Roos Tikoalu, SpA, dokter spesialis anak rumah sakit ternama di Jakarta.
Biang keringat yang berupa bercak merah putih menyerupai jerawat berukuran kecil pada wajah, leher dan daerah lipatan kulit bayi sejatinya adalah reaksi alamian tubuh bayi untuk melakukan pendinginan. Pasalnya, pori-pori yang berfungsi sebagai sistem bekerjanya kelenjar keringat pada bayi belum sempurna.
Bagi bayi, biang keringat atau miliaria, sering dirasakan tidak nyaman. Sebab, bercak-bercak tersebut bisa berpotensi menimbulkan lecet atau luka yang mengarah pada infeksi. Jika sudah demikian kondisinya maka pilihannya perlu tindakan medis.
Namun, menurut Alan Greene, dokter spesialis anak lulusan University of California, Amerika, miliaria bisa sembuh dengan sendirinya dalam dua hingga tiga hari. Pendapat senada juga diungkapkan oleh dokter Jeanne.
“Asalkan dicegah atau masih berada dalam taraf ringan, biang keringat masih bisa sembuh dengan sendirinya. Asal menjauhi faktor pencetusnya,” papar Jeanne. Untuk itu sebaiknya bayi dihindarkan dari panas dan penggunaan pakaian yang tidak menyerap keringat.
Agar bayi tetap nyaman dan terhindar dari biang keringat bisa saja memanfaatkan lotion atau bedak cair dingin. Tentu saja yang tidak menimbulkan alergi. Terpenting jangan biarkan bayi dalam kondisi panas. Namun juga jangan membiarkan kedinginan. Suhu yang hangat cocok bagi bayi.(ris/parents guide)

 

 

 1,451 total views

LEAVE A REPLY